Konfigurasi MikroTik sebagai "MODEM ADSL"

Udah ada yang pernah coba konfigurasi MikroTik ( berlaku RB dan PC Router ) sebagai "MODEM ADSL"?
tapi tetap saja kita membutuhkan Modem ADSL External yang aslinya :D, hehehe . kalo yang udah pernah setting Modem ADSL External buat speedy pasti perlu username dan password untuk koneksi speedynya, kan ? sehingga yang melakukan autentikasi adalah Modem ADSL nya, nah tutorial ini menjelaskan bagaimana kita menggunakan MikroTik untuk melakukan autentikasi ke speedy tapi kita tetap membutuhkan Modem ADSLnya, kenapa ?

Pada tutorial ini, Modem ADSL External berperan sebagai "konverter" dari koneksi kabel telepon ke kabel UTP dikarenakan pada MikroTik RB belum ada port WAN RJ-11, kalo untuk PC Router MikroTik kita bisa saja menambahkan ADSL Card sehingga tidak membutuhkan Modem ADSL External lagi, seperti PCI Modem Card hanya saja gw belom pernah lihat, megang, ketemu, dan punya itu ADSL Card.

Nah maksud dari tutorial ini adalah, kita tetap bisa mengkonfigurasi RB atau PC MikroTik hanya dengan Winbox dan informasi IP Public yang didapat RB/PC MikroTik secara remote, bagi yang berkepentingan dengan VPN Server MikroTik jika kita harus menambah user VPN hanya tinggal melakukan remote menggunakan WinBox/telnet/SSH :)

skema jaringan pada konfigurasi dari tutorial ini

Modem ADSL === MikroTik === Switch = PC Client 1 2 3

pasang kabel telepon pada port RJ-11 Modem External kemudian port LAN pada Modem terhubung dengan interface ether1 pada RB/PC Router, dan Switch client terhubung dengan interface ether2.



Konfigurasi Mikrotik sebagai "MODEM ADSL"


pertama, kita harus mensetting Modem ADSL External untuk bekerja sebagai Bridge, setiap Modem memiliki konfigurasi yang berbeda untuk mensettingnya sebagai Bridge, sebagai contoh saja gw pake Modem ADSL D-Link DSL302-G

Pada Operation Mode, klik Bridge lalu klik Save & Reboot, tunggu proses reboot sekitar 30 detik.
kemudian konfigurasikan MikroTik untuk melakukan autentikasi.

tambahkan interface pppoe-client lalu isikan user dan passwrod dengan akun speedy yang ingin digunakan ( akun speedy sendiri yaaa :D, jangan hasil hack )

interface pppoe-client add name=speedy interface=ether1  user=sekian@apaaja.net password=apaajabisa add-default-route=yes disabled=no

kemudian cek apakah interface pppoe sudah dapat IP dari speedy

ip address print

jika sudah mendapat ip publik dari speedy, langkah selanjut nya adalah melakukan NAT seperti tutorial Konfigurasi Gateway Server supaya client dapat mengakses internet

ip firewall nat add action=masquerade out-interface=speedy chain=srcnat

cukup mudah, kan ? kita tetap bisa melakukan remote ke MikroTik jika ada masalah dan troubleshooting jaringan tanpa harus ke lokasi . semoga bermanfaat tutorial ini . :)