Nah !
posting sebelumnya saya sudah menjelaskan konversi dari biner ke desimal dan sebaliknya
sekarang saya akan menjelaskan tentang subnetting. Tapi, saya akan menjelaskan tentang Subnet Mask telebih dahulu.
Subnet mask adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan untuk membedakan network ID dengan host ID, menunjukkan letak suatu host, apakah berada di jaringan lokal atau jaringan luar.
masihh aja ngutip dari
Wikipedia . hehehhe . :D
kadang kalo kita mengkonfigurasi IP address di Windows XP, ada kolom IP address, kolom Subnet Mask, dan kolom Gateway, ya kan ?
secara otomatis kolom Subnet Mask akan terisi sendiri dengan 255.255.255.0 ( tidak perlu saya jelaskan lagi konversi biner ke desimal )
misalkan :
IP address 192.168.1.200
Subnet Mask : 255.255.255.0
dari kutipan Wikipedia tentang Subnet Mask, adalah membedakan Network ID dan Host ID
192.168.1.200 = 11000000.10101000.00000001.11001000
255.255.255.0 = 11111111.11111111.11111111.00000000
(bit 1 pada Subnet Mask menandakan Network ID )
(bit 0 pada Subnet Mask menandakan Host ID )
jadi 192.168.1.200, Network ID nya 192.168.1 lalu Host ID ny 200
mengerti sampai disni ?
lalu untuk Subnet Mask, dapat dituliskan /24 atau prefix, jadi 192.168.1.200/24
" apa itu /24 ? "
/24 adalah banyak nya bit 1 pada biner nya. coba saja hitung bit 1 pada biner nya 255.255.255.0